Komersialisasi Merajalela di Perguruan Tinggi
Komersialisasi Merajalela di Perguruan Tinggi : Kini Penerimaan mahasiswa baru telah berjalan, dan terbukti banyak diantara perguruan tinggi negeri ataupun swasta yang telah mendahului Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).
Berbagai perguruan tinggi utamanya swasta tak segan-segan memberikan iming-iming hadiah guna untuk memenangkan persaingan, ini sangat menunjukkan sekali kalau pendidikan kini hanya sebagai ajang bisnis dan tidak ada inovasi dalam hal kualitas.
Mahasiswa baru kini menjadi rebutan perguruan tinggi, seperti barang dagangan yang memiliki daya jual yang tinggi, Kecenderungan untuk mengkomersialisasikan penddikan tinggi sekarang sudah membudaya di Indonesia dan ini akan menghancurkan dunia pendidikan. ini bukan dari SNMPTN saja lho bahkan peneriamaan CPNS pun banyak yang menjadikannya sebagai ajang bisnis.
Pendidikan murah dan gratis yang telah di alunkan merdu oleh para politikus saat kampanye seakan jauh dari kenyataan. Seperti menunggu banjir di musin kemarau, jangankan banjirnya hujannyapun enggan turun.
Pupuslah sudah harapan orang miskin direnggut oleh mahalnya pendidikan. padahal banyak diantara mereka yang memilik kemampuan akademis yang tinggi dan sangat ingin mengecap salah satu jurusan di PTN. tapi semuanya hanya isapan jempol, karena kemampuan finansial tidak menunjang.
Menatap masa depan berarti mempersiapkan generasi muda yang memiliki kecintaan terhadap pembelajaran dan merupakan terapi kesehatan jiwa bagi anak bangsa, harapan kami semoga pendidikan bisa murah seperti apa yang telah dijanjikan oleh politikus. hingga orang miskin kayak saya ini bisa mengecapi pendidikan tinggi
Berbagai perguruan tinggi utamanya swasta tak segan-segan memberikan iming-iming hadiah guna untuk memenangkan persaingan, ini sangat menunjukkan sekali kalau pendidikan kini hanya sebagai ajang bisnis dan tidak ada inovasi dalam hal kualitas.
Mahasiswa baru kini menjadi rebutan perguruan tinggi, seperti barang dagangan yang memiliki daya jual yang tinggi, Kecenderungan untuk mengkomersialisasikan penddikan tinggi sekarang sudah membudaya di Indonesia dan ini akan menghancurkan dunia pendidikan. ini bukan dari SNMPTN saja lho bahkan peneriamaan CPNS pun banyak yang menjadikannya sebagai ajang bisnis.
Pendidikan murah dan gratis yang telah di alunkan merdu oleh para politikus saat kampanye seakan jauh dari kenyataan. Seperti menunggu banjir di musin kemarau, jangankan banjirnya hujannyapun enggan turun.
Pupuslah sudah harapan orang miskin direnggut oleh mahalnya pendidikan. padahal banyak diantara mereka yang memilik kemampuan akademis yang tinggi dan sangat ingin mengecap salah satu jurusan di PTN. tapi semuanya hanya isapan jempol, karena kemampuan finansial tidak menunjang.
Menatap masa depan berarti mempersiapkan generasi muda yang memiliki kecintaan terhadap pembelajaran dan merupakan terapi kesehatan jiwa bagi anak bangsa, harapan kami semoga pendidikan bisa murah seperti apa yang telah dijanjikan oleh politikus. hingga orang miskin kayak saya ini bisa mengecapi pendidikan tinggi
